Jumat, 30 Maret 2012

Untukmu Tuan,,,,,

Jangan takut, aku tak akan lagi merengek,
Seperti dulu ketika kita awal bertemu
Kau takkan lagi bisa melihatku menangis dengan mudah, Kau tahu ?

Tak perlu lagi saling menghindari,
Kini, meski kau tak lagi datang sendiri, 
Aku tetap takkan berpaling, berlari menjauh
Bahkan akan kuajarkan kau tentang arti tegar,,,,


Kau mungkin saja tak tahu,,,
Bahwa aku telah lama belajar, mencari arti lebih dari sekadar tentang sesuatu
Belajar bahwa airmata semestinya tak lagi kuperuntukkan dengan mudah bagimu
Yang dulunya membuatku meresah, merenggut hari yang biasa kulalui dengan snyum merekah
Satu2nya hal indah yang paling mudah membuatku melupakanmu

Kau tanya bagaimana bisa ?
Bagaimana bisa aku belajar mengusir resah ?
Bagaimana menghadapi pertemuan kita ?
Bagaimana bisa ?

Jangan khawatir, aku akan membagi untukmu
Agar kau tahu aku tidak lagi sperti yang dulu
Yang meringkuk disudut masa lalu tersedan untukmu
Menangisi hari yang telah berlalu tanpa kebersamaan kita yang ceria

Aku, telah tertempa dengan sendirinya bersama sang waktu
Untuk memperindah alasan untuk menghambur airmata
Belajar untuk menangis demi alasan hebat
Satu hal yang tak pernah ku pelajari ketika dulu ku menangisimu, kau tahu ?

Dan terakhir untukmu,,,
Jangan lagi berharap aku menjadi aku yang dulu
Percayalah kau yang akan kesulitan setelah ini,
Tersulitkan untuk percaya bahwa aku menjadi seperti sekarang ini,
Yang dulunya kutahu tak pernah kau bayangkan

Sudah kukatakan, aku, bukan lagi aku tang dulu,
Namun aku tak banyak berubah kau tahu,
Aku hanya belajar satu hal tentang hidup dan menangis
Bahwa aku hanya harus menemukan alasan yang lebih indah dan hebat
Melebihi dirimu untuk kemudian kutangisi dengan sedan yang sebentar hingga 
Kemudian terkumpul kekuatanku untuk ceria dalam hidup ini

Untukmu, Tuan yang telah membuatku belajar satu hal besar dalam hal ini,,,
Untukmu yang bernama,,, Mas-Alah,,, ^_9.











Tidak ada komentar:

Posting Komentar